Ayam lado kutu, tidak ada hubungannya dengan kutu ayam, atau kutu-kutu lainnya. Lado kutu dalam bahasa Minang artinya cabai rawit. Ayam lado kutu tidak bersantan seperti kebanyakan masakan minang, tetapi pedasnya nampol. Bagi Anda yang tak tahan pedas, silakan mengurangi jumlah cabai rawit yang digunakan. Sesuaikan dengan selera Anda.

Ayam Lado Kutu – www.infomakan.com

Ayam Lado Kutu – www.infomakan.com

Bahan :
1 ekor ayam, potong kecil
6 siung bawang merah dirajang
1 buah bawang bombay dirajang
Kecap manis
3 lembar daun jeruk
Air asam jawa secukupnya
Air jeruk limau secukupnya
Garam
Air secukupnya
Minyak goreng untuk menumis

Bahan dihaluskan :
2 bh cabe merah
20 bh cabe rawit merah
Terasi (opsional)
Gula merah (sesuai selera)

Cara memasak :
Lumuri ayam dengan air jeruk limau dan garam hingga meresap, lalu rebus sampai matang. Setelah itu, goreng ayam sebentar sampai agak kekuningan. Sisihkan. Tumis bawang bombay dan bawang merah sampai layu, lalu masukkan bumbu halus dan daun jeruk, tumis kembali hingga harum. Masukkan ayam. Tambahkan kecap manis, air asam jawa, garam, lalu aduk hingga rata. Tambahkan perasan air jeruk limau dan air secukupnya. Masak hingga bumbu meresap dan mengental. Ayam lado kutu siap dihidangkan.

Sampai jumpa di ppetualangan lidah berikutnya

Regards,
Natya