Gudeg adalah sajian khas kuliner kota Yogyakarta, dan rasanya belum lengkap jika mengunjungi kota ini tanpa menyantap hidangan ini. Di seluruh penjuru kota Yogyakarta bertebaran gudeg dengan cara pengolahan khas pembuatnya.

Bagi pengunjung yang tidak setiap saat mengunjungi kota ini tentu saja tawaran bersantap gudeg tidak boleh dilewatkan begitu saja. Dengan menjamurnya penjual gudeg, maka tidaklah susah menjumpai gudeg dari pagi sampai malam, bahkan dini hari sekalipun. Pendek kata gudeg sebagai ikon kuliner Yogyakarta tersedia 24 jam sehari, 7 hari seminggu alias tidak pernah tidur.

bumanto99

Gudeg Bu Manto, Gejayan, Yogyakarta – www.infomakan.com

bumanto3

Gudeg Bu Manto, Gejayan, Yogyakarta – www.infomakan.com

bumanto2

Gudeg Bu Manto, Gejayan, Yogyakarta – www.infomakan.com

bumanto1

Gudeg Bu Manto, Gejayan, Yogyakarta – www.infomakan.com

Di salah satu sudut di Jl. Gejayan, tak jauh dari ring road, tepatnya persis di depan masjid Ash Shobar terdapat satu penjual nasi gudeg yang buka di pagi hari. Menurut teman yang membawaku ke tempat makan ini, pada weekdays antrian sangat panjang untuk menikmati sepiring gudeg yang di racik oleh bu Manto ini. Di tempat ini tersedia aneka pilihan lauk pendamping seperti telor, tahu jangan, ati ampela, uretan dan tentu saja ayam dengan disiram kuah santan kental.

Pengunjung yang datang rela antri dan terbentuk pola dimana santap di tempat di sebelah kanan sedangkan yang beli untuk dibawa pulang antri disebelah kiri. Dengan tertib bu Manto meladeni pesanan pengunjung. Untuk santap di tempat, pengunjung mengambil nasi sendiri dan piringnya yang antri. Jika sudah sampai pada piring kita, bu Manto akan menanyakan kita mau lauk apa. Sementara untuk santap ditempat, bu Manto telah menyediakan tikar yang di gelar di trotoar serta beberapa kursi plastik yang di taruh di gang sebelah masjid.

Keberadaan gudeg bu Manto di jalan Gejayan ikut menyemarakkan wisata kuliner kota Yogyakarta sejak tahun 1985. Setelah menikmati sepiring nasi gudeg ini, terbukti bahwa antrian yang panjang memang layak dilakukan karena rasanya yang enak tenan…

Mau ikutan antri?

Thanks to Mr. Tongga for taking me to this place 🙂

Gudeg Bu Manto, Depan Masjid Ash Shobar, Gejayan, Yogyakarta.

Sampai jumpa di petualangan lidah berikutnya

Regards, Plux